Nama
Kelompok :
Dewi Hasugian Ester E Pasaribu Henok P Duha Jonatan Sani
Konedi Riswanto
Lago Syukurman Zebua Yuo Hendri
Dalam
diskusi kami tentang pendekatan kristosentris, kami menemukan ada dua pendapat
yang berbeda dalam pembahasan ini, dimana kami memahaminya dalam perpekstif
inklusive dan exklusivisme. Seperti yang diuraikan dibawah ini :
·
Para Teolog
Evagelism, mereka lebih bersikap inklusive terhadap agama lain bahkan mereka
menganggap bahwa agama lain rendah, ini berarti pandangan ini menyatakan bahwa
hanya di dalam agama kristen ada kebenaran dan keselamatan, diluar itu tidak
ada.
·
Pandangan
kedua dikemukakan oleh Karl Rahmer dalam keempat tesisnya, dia mengabungkan
suatu Teologi yang bersifat Kristosentris dengan pengalaman keagamaan
non-kristen. Kristus tetap pusat dan kriteria dari anugerah dan keselamatan.
Oleh karena itu ia menamakan orang non-kristen sebagai orang Kristen anonim. Gagasan
ini dikemukakan dalam empat tesis: agama Kristen ditujukan untuk semua orang, sehingga
agama lain tak diakui; agama nonkristen menjadi saluran Anugerah Allah dalam
Kristus, sebelum Injil memasuki sejarah individunya; agama Kristen menghadapi
agama lain sebagai Kristen anonim; orang Kristen sebagai barisan terdepan yang
nyata dari harapan Kristen yang hadir sebagai realitas terselubung dalam
agama-agama lain.
·
Dari
pandangan diatas kami kelompok meninjau dari kedua pandangan diatas, bahwa PAK Kristosentris
adalah Yesus yang ditonjolkan sebagai penyelamat (Filipi 1:20-26), tetapi dengan
tetap berpegang pada ajaran (Matius 28:18-20).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar